Fortuna Sittard, klub sepak bola yang berbasis di Limburg, Belanda, baru saja mengumumkan perekrutan Justin Hübner, seorang bek tengah berusia 21 tahun. Hübner datang ke Fortuna Sittard dengan status bebas transfer dan telah menandatangani kontrak selama tiga musim, dengan opsi untuk satu tahun tambahan. Kabar ini tentu menjadi angin segar bagi tim yang saat ini menghadapi tantangan di lini pertahanan.
Karier Awal Justin Hübner
Justin Hübner lahir di Den Bosch, Belanda, dan memulai karier sepak bolanya di akademi Willem II. Dari sana, ia terus mengembangkan bakatnya melalui FC Den Bosch dan Brabant United. Pada tahun 2020, Hübner bergabung dengan akademi Wolverhampton Wanderers, klub yang berlaga di Liga Premier Inggris. Di sana, ia menunjukkan perkembangan yang pesat, berhasil menandatangani kontrak profesional, dan tampil untuk berbagai tim muda di klub tersebut.
Selama berada di Wolverhampton, Hübner mendapatkan pengalaman berharga yang membantunya tumbuh sebagai pemain. Pada tahun 2024, ia dipinjamkan ke Cerezo Osaka, sebuah klub di Jepang, di mana ia tampil dalam delapan pertandingan resmi, termasuk enam laga di J1 League, liga tertinggi Jepang. Pengalaman ini semakin memperkaya perjalanan kariernya dan memberikan wawasan tentang kompetisi internasional.
Karier Internasional
Selain karier klubnya, Hübner juga telah mengukir prestasi sebagai pemain internasional. Meskipun awalnya ia juga menarik perhatian tim nasional Belanda, Hübner memilih untuk mewakili tim nasional Indonesia. Sejauh ini, ia telah tampil sebanyak 15 kali untuk timnas Indonesia, dan dianggap sebagai salah satu pilar utama di lini pertahanan negara Asia Tenggara tersebut. Keputusan untuk bergabung dengan Indonesia menunjukkan komitmen Hübner terhadap pengembangan sepak bola di negara asal ibunya.
Bergabung dengan Fortuna Sittard
Dengan kedatangannya di Fortuna Sittard, Hübner diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap tim, khususnya dalam memperkuat lini pertahanan yang saat ini cukup tipis. Cedera yang dialami Syb van Ottele menjadi perhatian, dan Hübner diharapkan dapat mengisi kekosongan tersebut dengan kemampuan dan pengalaman yang dimilikinya. Tinggi badan Hübner yang mencapai 1,87 meter membuatnya menjadi pemain yang kuat dalam duel udara, dan ia dikenal nyaman mengontrol bola serta memiliki mentalitas pertandingan yang baik.
Pelatih dan manajemen Fortuna Sittard melihat Hübner sebagai tambahan yang langsung memperkuat pusat pertahanan tim. Dengan pengalaman yang telah dimiliki dan kemampuannya untuk beradaptasi, keberadaan Hübner diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi tim, terutama di kompetisi Eredivisie yang kompetitif.
Kesempatan untuk Membuktikan Diri
Per 1 Juli 2025, Hübner resmi menjadi pemain tanpa klub setelah kontraknya dengan Wolverhampton berakhir. Bergabung dengan Fortuna Sittard memberikan kesempatan berharga bagi Hübner untuk membuktikan diri di tingkat Eredivisie. Ini adalah langkah penting dalam kariernya, di mana ia dapat menunjukkan kemampuan dan keterampilannya di liga yang diakui secara internasional.
Dengan kehadiran Justin Hübner, Fortuna Sittard berharap untuk memperkuat skuad dan meningkatkan performa tim di liga. Para penggemar juga menantikan kontribusi Hübner dan berharap ia dapat membantu tim meraih kesuksesan di musim yang akan datang.
Penutup
Justin Hübner adalah contoh nyata dari pemain muda berbakat yang memiliki potensi besar untuk berkembang di level yang lebih tinggi. Dengan latar belakang yang kuat dan pengalaman internasional, Hübner diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi Fortuna Sittard dan menjadi salah satu pemain kunci di lini pertahanan. Keberanian dan komitmennya untuk memilih mewakili Indonesia juga menambah nilai tersendiri bagi perjalanan kariernya.
Dengan semua potensi ini, fans Fortuna Sittard dan penggemar sepak bola Indonesia menantikan penampilan impresif Hübner di lapangan. Semoga langkah barunya ini membawa kesuksesan dan prestasi yang lebih baik di masa mendatang.